Kebersihan itu sebagian dari iman, mungkin kata-kata tersebut sudah
tidak asing lagi di telinga kita. Membersihkan diri dari kotoran yang
menempel di tubuh. Terkadang hal yang dianggap sepele justru menyimpan
sebuah manfaat yang besar. Begitu pula dengan berwudhu, banyak orang
menganggap wudhu itu hal yang biasa saja. Namun perlu diketahui jika
setetes air wudhu memiliki sejuta manfaat bagi tubuh kita.
“Hai orang-orang yang beriman apabila kamu hendak mengerjakan
shalat maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku. Sapulah
kepalamu dan basuhlah kakimu sampai ke dua mata kaki“, (QS. Al Maidah:
6).
Allah menyuruh manusia untuk menjalankan kebersihan, bahkan
memerintahkan umat muslim untuk berwudhu atau membersihkan diri dari
segala kotoran serta najis. Hal yang sering dilakukan setiap hari dalam
memulai segala aktivitas dalam hidup, ataupun melakukan wudhu terlebih
dahulu sebelum melaksanakan shalat lima waktu. Karena, tidak sah shalat
seseorang sebelum ia berwudhu, sesuai dengan hadits berikut:
“Allah tidak akan menerima shalat seseorang di antara kamu, hingga dia berwudhu .” (HR. Bukhari Muslim).
Salah satu ibadah yang terlihat sederhana dan mudah dilakukan. Wudhu
ternyata mempunyai manfaatnya sangat besar. Itulah yang dibuktikan oleh
para ahli kesehatan dunia. Salah satunya adalah Prof Leopold Werner von
Ehrenfels, seorang psikiater sekaligus neurolog berkebangsaan Austria.
Ia menemukan sesuatu yang menakjubkan dalam wudhu karena mampu
merangsang pusat syaraf dalam tubuh manusia. Karena keselarasan air
dengan wudhu dan titik-titik syaraf, kondisi tubuh senantiasa akan
sehat. Dari sinilah ia akhirnya memeluk Islam dan mengganti namanya
menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.
Ternyata wudhu juga bisa memberikan hidayah kepada seseorang untuk
memeluk Islam. Selain itu, wudhu juga bisa meredamkan marah yang
berpijar dalam dada. Air yang mengalir di tiap butiran air wudhu, insya
allah akan menyejukkan hati dan menghilangkan amarah.
Menurut sejumlah penelitian, berwudhu dapat menghilangkan berbagai
macam penyakit, misalnya flu, pilek, asam urat, rematik, sakit kepala,
telinga, pegal, linu, mata, sakit gigi, dan sebagainya. Dengan berwudhu
juga bisa mencegah kanker kulit, karena air mengalir yang membasahi
kulit bisa membersihkan kulit dari bahan-bahan kimia yang menempel dan
terserap oleh kulit. Satu lagi manfaatnya, jika sering membasuhkan air
ke wajah, bisa menyebabkan seseorang terlihat awet muda dan tidak kusam.
Rasul SAW menyatakan, wajah orang yang berwudhu itu akan senantiasa
bercahaya. Rasulullah akan mengenalinya nanti pada hari kiamat karena
bekas wudhu, “Umatku nanti kelak pada hari kiamat bercahaya muka dan
kakinya karena bekas wudhu.”
Betapa besar manfaat dari wudhu yang sering dianggap hanya ‘sepele’
justru menyimpan manfaat yang begitu besar, tak hanya bercahaya di
dunia, wajah orang yang sering dibasuh dengan air wudhu kelak diakherat
akan bercahaya.
Perintah berwudhu dapat dirasionalkan dalam pemikiran. Setelah
diamati ternyata bagian-bagian dari tubuh yang dibasuh dengan air wudhu
merupakan bagian dari tubuh yang sering digunakan, entah digunakan untuk
berbuat kebaikan ataupun sebaliknya, mungkin juga untuk berbuat dosa.
Tangan:
Banyak yang bisa dilakukan oleh tangan, apa yang pernah disentuh,
diraba, atau dilakukan oleh tangan. Dengan mencuci tangan bisa
membersihkan kotoran dari debu-debu atupun partikel lain yang menempel
di tangan. Mungkin juga tangan sengaja atau tidak sengaja melakukan
dosa, oleh sebab itu berwudhu merupakan metode menyucikan kembali tangan
yang sudah ‘kotor’.
Kumur-kumur:
Dalam wudhu kumur-kumur bisa berarti membersihkan rongga mulut,
membersihkan dari sisa-sisa makanan yang menempel di mulut. Namun,
kumur-kumur bisa juga sebagai pembersihan mulut dari kata-kata yang kita
ucapkan, entah kata-kata yang kasar, bergunjing, berbohong, ataupun
ucapan yang menyinggung perasaan orang lain.
Hidung:
Membersihkan hidung, tujuannya untuk membersihkan lubang hidung dari
kotoran yang menempel saat kita menghirup udara. Ini juga bisa diartikan
sebagai perenungan, betapa sesungguhnya Allah telah memberikan nafas
kehidupan bagi kita agar selalu bersyukur dengan nikmat sehat dalam tiap
hembusan nafas yang telah diberi-Nya.
Muka:
Membasuh muka, tujuannya sama saja yaitu untuk membersihkan wajah
dari kotoran yang menempel, sekaligus membersihkan wajah, terutama
membersihkan mata dari dosa, dari segala yang telah dilihat.
Tangan sampai Siku:
Selanjutnya membasuh tangan sampai siku, dimaksudkan agar semua
anggota tangan sampai siku dapat terkena gemercik air wudhu untuk
membersihkan kotoran yang melekat di kulit.
Kepala:
Membasuh kepala dengan air wudhu bisa menenangkan dan menyegarkan fikiran dari aktivitas yang dilakukan.
Telinga:
Membersihkan telinga dari air wudhu juga dimaksudkan untuk
membersihkan diri dari kotoran yang ada, dan dari pendengaran yang tidak
seharusnya.
Kaki:
Mencuci Kaki, dimaksudkan untuk membersihkan kaki dari kotoran juga
untuk mensucikan kaki dari dosa. Mungkin dalam melakukan langkah atau
bepergian.
Bersuci Lahir dan Batin:
Allah menyuruh manusia untuk bersuci, tujuannya adalah supaya manusia
jangan membersihkan lahirnya saja, sementara batinnya masih tetap
kotor. Melakukan wudhu sehari lima kali sama saja dengan membersihkan
tindakan serta sifat yang menimbulkan dosa. Dan Allah menyuruh umat
muslim untuk berwudhu sebagai media pembersihan jiwa serta pikiran.
Subhanallah, di balik setetes air wudhu ternyata menyimpan banyak
manfaat untuk semua umat.